Page 50 - SEMINAR PENDIDIKAN
P. 50

seharusnya Anda berhenti sejenak, agar orang terta-rik untuk memperhatikan dan
                        mcnghayati ucapan Anda.

                             Mengenai  jeda  atau  pause,  Achmad  HP  dan  Alek  Abdullah  (2012:  34)
                        mengatakan, jeda (pause) bisa dilakukan pada satu suku kata dengan suku kata

                        berikutnya. Misalnya, ambil atau lampu, dan sebagainya. Bisa juga antarkata, frasa

                        dan kalimat yang biasanya diberi tanda-tanda, sebagai berikut:
                        1.  Jeda antarkata dalam frasa diberi tanda berupa garis miring tunggal (/).

                        2.  Jeda antarfrasa dalam klausa diberi tanda berupa garis miring ganda (//).
                        3.  Jeda antarkalimat dalam wacana diberi tanda berupa garis silang ganda (#).

                             Cepat  atau lambatnya bicara ditentukan dari seberapa cepat  atau seberapa

                        lambat  seorang  pembicara  ingin  menyelesaikan  sebuah  kalimat.  Jika  sebuah
                        kalimat  yang  sama  dibaca  oleh  dua  orang,  mungkin  saja  waktu  untuk

                        menyelesaikan  kalimat  itu  berbeda.  Tergantung  kepada  keputusan  seseorang,
                        apakah ia ingin mengulur waktu atau justru menyelesaikannya secepat mungkin.

                        100-150  kata  adalah  ukuran  yang  ideal  untuk  durasi  bicara  selama  satu  menit.

                        Jumlah  kata  ini  berbeda-beda  pada  setiap  pembicara.  Namun,  jumlah  katanya
                        berkisar antara rentang itu. Seorang pembicara yang sudah mahir dapat melakukan

                        variasi kecepatan bicara dengan tujuan menunjukkan gejolak emosi dalam dirinya
                        serta penegasan poin-poin penting dari Retorikanya. Inilah beberapa cara agar Anda

                        bisa untuk mengatur kecepatan berbicara:
                        1.  Ikutilah lomba kecepatan bicara (speech contest) di wilayah Anda.

                        2.  Rekamlah penampilan Anda dengan video.

                        3.  Saksikan kembali hasil rekaman video tersebut.
                        4.  Mintalah  pelatih  profesional  (professional  coach)  untuk  memberi  saran

                            mengenai  presentasi  tersebut  yang  terkait  dengan  aspek-aspek  bicara  yang
                            masih kurang dan yang perlu mendapatkan lebih banyak perhatian.

                        5.  Bandingkan      sendiri   nilai   penampilan      Anda     yang     terakhir
                            dengan lima penampilan Anda sebelumnya, apakah bicara Anda lebih cepat

                            atau lebih lambat, apakah terjadi perubahan atau konstan.

                        6.  Ambillah sebuah artikel di koran atau majalah. Hitung jumlah kata antara 130-
                            150 karakter. Cobalah membaca artikel tersebut dan hitunglah beberapa kata






                                                              46
   45   46   47   48   49   50   51   52   53   54   55