Page 22 - Model Pembelajaran Osborn
P. 22
2009). Oleh karena itu, penelitian ini mengenai analisis
pertanyaan dan bertanya dalam pembelajaran Matematika
di semua jenjang. Penelitian ini menganalisis pertanyaan
yang diberikan oleh siswa, guru, jenis pertanyaan yang
diberikan, dan faktor yang mempengaruhinya melalui
dengan metode studi literatur. Peneliti mengumpulkan
artikel-artikel yang berkaitan dengan bertanya dan
pertanyaan dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini
diharapkan dapat membantu guru dalam menentukan dan
mengevaluasi pertanyaan yang akan diberikan untuk
perkembangan cara berpikir siswa yang lebih baik dan
menjadi jalan untuk studi yang akan datang.
1.2 Model Pembelajaran Osborn
Model pembelajaran Osborn salah satu model
pembelajaran yang dapat diimplementasikan dalam
kegiatan belajar mengajar. Model Osborn merupakan model
pembelajaran dengan menggunakan metode Brainstorming.
Model Osborn secara logis dapat dilakukan melalui enam
langkah, yaitu: (1) penemuan tujuan, (2) penemuan fakta,
(3) pemecahan masalah, (4) penemuan gagasan, (5)
penemuan solusi, dan (6) penerimaan (Huda, 2014). Secara
detail langkah model pembelajaran ini adalah 1) Penemuan
Tujuan: mengidentifikasi tujuan, tantangan, dan arah masa
depan. 2) Penemuan fakta: mengumpulkan data tentang
masalah, mengobservasi masalah seobjektif mungkin. 3)
Pemecahan masalah: menguji berbagai problem untuk
memisahkannya menjadi bagian-bagian yang lebih kecil,
seraya mnenguraiakan problem tersebut secara terbuka. 4)
Penemuan gagasan: menciptakan sebanyak mungkin
gagasan terkait dengan masalah tersebut, brainstorming. 5)
Penemuan solusi: memilih solusi yang paling sesuai, dengan
mengembangkan dan memilih kriteria untuk menilai apa
17